Samsung dikabarkan akan memperluas cakupan fitur Live Translate. Kabarnya, fitur tersebut akan dihadirkan untuk aplikasi pihak ketiga, yakni WhatsApp.
Mengutip informasi dari Tech Radar, Selasa (9/7/2024), bocoran dari @UniverseIce, integrasi fitur Live Translate dengan WhatsApp sedang dalam pengembangan. Meski belum ada jadwal pasti, kabar ini tentu disambut antusias pengguna.
Dengan integrasi ke WhatsApp yang diprediksi mencakup panggilan suara, pengguna dapat bercakap-cakap dengan lawan bicara meski menggunakan bahasa yang berbeda.
Tak hanya itu, pesan teks yang dikirim dan diterima pun akan diterjemahkan secara real-time, menghilangkan hambatan bahasa saat berkirim pesan di WhatsApp.
Untuk diketahui, Samsung sebelumnya telah memperkenalkan Live Translate sebagai bagian dari Galaxy AI.
Fitur ini sudah terintegrasi dengan aplikasi pesan bawaan Samsung dan panggilan telepon. Namun tidak hanya itu, Galaxy AI juga memiliki tool terpisah bernama Interpreter untuk terjemahan audio secara instan.
Sebagai informasi, persaingan smartphone saat ini kental dengan pemanfaatan kecerdasan buatan (AI). Baru-baru ini, Apple memamerkan serangkaian fitur Apple Intelligence yang akan hadir di iPhone teranyar.
Google pun tak ketinggalan, seperti yang dilakukan di Pixel 8a. Ponsel kelas menengah ini menawarkan fitur wallpaper buatan AI, terjemahan bahasa real-time untuk panggilan telepon, editing foto berbasis AI, dan masih banyak lagi.
Untuk itu, langkah Samsung membuka akses Live Translate ke aplikasi pihak ketiga, seperti WhatsApp bisa menjadi strategi jitu mempertahankan posisinya di ranah AI smartphone.
Samsung Ajak Fans ke Galaxy Experience Spaces, Berkenalan dengan Si Pintar Galaxy AI
Di sisi lain, Samsung mengajak semua orang untuk berkenalan lebih lanjut dengan fitur kecerdasan buatan di smartphone mereka, Galaxy AI.
Upaya ini dilakukan dengan membuka tujuh Galaxy Experience Spaces di seluruh dunia, termasuk salah satunya di Jakarta.
Kehadiran Galaxy Experience Spaces ini adalah untuk menampilkan cara baru selalu produktif dalam berkomunikasi dan berkreasi memakai Galaxy AI.
Area interaktif tersebut akan dibuka di Paris, Berlin, New York, Dubai, Jakarta, Seoul, dan Tokyo. Dengan begitu, akan ada lebih banyak orang yang dapat menjelajahi fase baru dari Galaxy AI secara langsung dengan cara yang interaktif dan imersif.
VP & Head of Experience Marketing Group, Mobile eXperience Business, Samsung Electronics Jamie Park mengatakan, pihaknya berkomitmen memberi pengalaman Galaxy AI yang unik dan kian optimal untuk setiap form factor, termasuk Galaxy Z Series terbaru.
“Kami sangat senang bisa memperkenalkan dunia baru yang membuka berbagai kemungkinan, menawarkan kepada konsumen kami pengalaman eksklusif untuk melihat kemampuan Galaxy AI di seluruh ekosistem Galaxy untuk meningkatkan kehidupan sehari-hari kita,” kata Park, dikutip dari keterangan Samsung, Senin (8/7/2024).
Galaxy Experience Spaces bakal mengusung konsep traveling. Dengan begitu, konsumen bisa melihat bagaimana fitur-fitur berbasis Galaxy AI bisa memperkaya pengalaman traveling mereka.
Betema Traveling, Pakai Galaxy AI untuk Mudahkan Liburan
Pengunjung bisa mencoba fitur-fitur Galaxy AI saat mereka memasuki ruang interaktif di Galaxy Experience Spaces, termasuk cara-cara inovatif saat berpergian dengan Galaxy AI.
Fitur-fitur ini menampilkan cara baru untuk meningkatkan produktivitas dengan membuat perencanaan dan persiapan travel jadi lebih simple.
Tak hanya mempersiapkan travel, Galaxy I juga bisa membantu pengguna untuk mengabadikan momen paling berkesan, serta memungkinkan komunikasi yang bebas dari hambatan bahasa.
Sumber : liputan6.com